Pendidikan Karakter Cermin Pendidikan di KB/TK Islam Al Ikhlas
Dewasa ini, karakter bangsa menjadi perhatian serius oleh media massa, ahli budaya, agama maupun pengamat pendidikan. Hadirnya berbagai kasus kejahatan dibawah umur sebagaimana dihimpun oleh KPAI ( Komisi perlindungan anak Indonesia ) seperti tawuran pelajar, pencurian, kejahatan seksual, bahkan pembunuhan, menunjukan grafik karakter bangsa semakin menurun.
Alternatif yang banyak dikemukakan, dalam mengatasi masalah tersebut adalah pendidikan karakter sejak dini. Mengapa harus karakter sejak dini? tidak lain karena usia dini merupakan masa emas, dimana potensi otak anak mulai berkembang pesat hingga umur 10 tahun. Lalu apa yang dimaksud dengan karakter itu sendiri?
Menurut para ahli, pendidikan karakter berasal dari “Pendidikan” dan “karekter”. Pendidikan adalah usaha sabar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran, agar peserta didik cara aktif mengembangkan pptensi dirinya, sedangkan karakter merupakan ciri khas yang dimiliki individu sebagai sifat-sifat kejiwaan dalam menumbuhakan karekter sejak dini, pemerintah mengeluarkan standar pendidikan usia dini yang melibatkan keaktifan anak disekolah. Yaitu 18 tata nilai yang diringkas menjadi 5 nilai berupa nilai religius, kongnitif, psikomotorik, kemandirian dan kemampuan seni. Selaras tata nilai tersebut, KB TK Islam Al Ikhlas memiliki 7 tata nilai karakter yang diaplikasikan dalam menumbuhkan karakter siswa-siswanya, nilai karakter tersebut adalah amanah, disiplin, cerdas, visioner, kerjasama, kreatif dan peduli.
Berdasarkan 7 tata nilai yang menjadi cirri khas KB TK Islam Al Ikhlas anak-anak dibiasakan bersifat jujur, disiplin, amanah melalui beberapa kegiatan untuk menumbuhkan karakter siswa. Diantaranya karakter religious seperti sholat duha, membaca doa-doa setiap hari dan surat-surat pendek. Kepemimpinan seperti memimpin pada waktu ikrar, menyiapkan barisan dan kegiatan upacara bendera. Karakter kemandirian seperti memakai dan melepas sepatu sendiri, merapihkan maenan dan mencuci tangan sendiri. Karakter kecerdasan seperti mengasah otak anak untuk menemukan problem solving dalam permainan puzzle, maze dan lain sebagainya.
Kebiasaan demikian dilaksanakan secara rutin dalam kemasan yang berbeda setiap harinya sehingga siswa merasa enjoy dan bersemangat dalam melaksanakan aktifitas-aktifitas di KB TK ISLAM Al Ikhlas. hasilnya siswa KB TK ISLAM Al Ikhlas lebih mandiri, berani, cerdas dan terbiasa dengan sikap-sikap religius.
Siti. Rahmawati, S. Hi